Diberdayakan oleh Blogger.

Senin, 04 November 2013

Etika Dalam Ngeblok


Sebelum sahabat blogger semua ingin ngeblog harap di baca etika dalam ngeblog, agar para blogger bisa ngeblog dengan sehat. Berikut etika-etika yang harus diketahui:




  • Memiliki tujuan yang baik.
  • Membuat artikel/postingan yang asli, bukan hasil copy paste (plagiat) atau kegiatan lain yang       melanggar hak cipta (tanpa ijin pemilik).   
  • Jika Igin mengcopy harap disertai sumber.
  • Tidak membuat postingan yang merugikan orang lain, menggangu, menipu (spam), mengandung kekerasan, isu sara, dan hal negatif lainnya.

  • READ MORE - Etika Dalam Ngeblok

    Jumat, 18 Oktober 2013

    Biodata

    Nama                                 : Radinal Fadli 

    TTL                                   : Tanjung Pauh Mudik, 21 Februari 1994 

    Alamat                                :Komplek perumahan villaku indah IV blok J no 07 Siteba 

                                                Padang  

    Agama                               : Islam 

    Jenis Kelamin                     : Laki-laki 

    No Hp                               : 085363006848 

    Motto                                : Hidup adalah sebuah pilihan  

    Jenjang pendidikan         : SD 137/III Desa Tanjung Pauh Mudik tahun 1999
                                                 SMPN 3 Keliling Danau tahun 2005
                                                 SMAN 2 Sungai Penuh tahun 2008
                                                 Universitas Putra Indonesia YPTK Padang tahun 2011
    READ MORE - Biodata

    Rabu, 16 Oktober 2013

    Cara Mudah Membuat Read More Otomatis di Blog

    banyak para blogger yang masih kebingungan untuk membuat readmore secara otomatis di blog mereka, walaupun banyak sekali artikel-artikel yang mebahas bagaimana cara membuat readmore otomatis. Hal ini disebabkan karena banyaknya artikel yang copas padahal si pemilik blog sendiri tidak faham dengan caranya. Disini saya akan menjelaskan cara membuat readmore otomatis secara detail sehingga blogger pemula sekalipun bisa membuatnya.

    Ngomong-ngomong mungkin blogger pemula atau newbie masih bingung apa itu readmore?.Read more adalah penggalan dalam sebuah artikel, biasanya hanya menampilkan beberapa kalimat saja dan biasanya di tandai dengan kata “READ MORE”, “BACA SELENGKAPNYA”, ”LANJUTKAN MEMBACA”, dll.

    Manfaat readmore juga untuk mempersingkat atau merapihkan artikel yang panjang, jadi postingan artikel anda akan tersusun rapi dengan hanya menampilkan gambar dan beberapa kalimat saja.

    Cara membuat readmore otomatis dengan gambar

    • Silahkan buka template anda. Pilih: TEMPLATE >> EDIT.
    • Cari Kode </head>.
    • Copy paste kode dibawah ini tepat di atas kode </head>
    <script type='text/javascript'>
    var thumbnail_mode = "float" ;
    summary_noimg = 250;
    summary_img = 250;
    img_thumb_height = 120;
    img_thumb_width = 120;
    </script>
    <script type='text/javascript'>
    //<![CDATA[
    /******************************************
    Auto-readmore link script, (for blogspot)

    by: http://trikseosimple.blogspot.com/
    ********************************************/
    function removeHtmlTag(strx,chop){
    if(strx.indexOf("<")!=-1)
    {
    var s = strx.split("<");
    for(var i=0;i<s.length;i++){
    if(s[i].indexOf(">")!=-1){
    s[i] = s[i].substring(s[i].indexOf(">")+1,s[i].length);
    }
    }
    strx = s.join("");
    }
    chop = (chop < strx.length-1) ? chop : strx.length-2;
    while(strx.charAt(chop-1)!=' ' && strx.indexOf(' ',chop)!=-1) chop++;
    strx = strx.substring(0,chop-1);
    return strx+'...';
    }

    function createSummaryAndThumb(pID){
    var div = document.getElementById(pID);
    var imgtag = "";
    var img = div.getElementsByTagName("img");
    var summ = summary_noimg;
    if(img.length>=1) {
    imgtag = '<span style="float:left; padding:0px 10px 5px 0px;"><img src="'+img[0].src+'" width="'+img_thumb_width+'px" height="'+img_thumb_height+'px"/></span>';
    summ = summary_img;
    }

    var summary = imgtag + '<div>' + removeHtmlTag(div.innerHTML,summ) + '</div>';
    div.innerHTML = summary;
    }
    //]]>
    </script>
    • Save Template anda.
    • Kemudian scroll template anda kebawah cari kode seperti berikut:

    Ket: Kata kuncinya adalah didalam kotak hitam "BLOG POSTS / POSTINGAN BLOG" jika anda menggunakan bahasa indonesia.
    • Jika suda menemukan kode seperti gambar di atas silahkan klik anda panah kecil warna hitam sebelah kiri.
    • Setelah tanda panah kecil di klik maka akan ada tampilan seprti gambar berikut


    • Cari kode yang di tandai dengan kotak hitam. "POST' VAR='POST'".
    • Setelah ketemu klik tanda panah yang lurus dengan kode tersebut.
    • selanjutnya akan terbuka kode kode yang lain.
    • geser atau scrol ke bawah dan cari kode 
     <data:post.body/>
    •  Setelah ketemu hapus kode diatas dan ganti dengan kode dibawah ini:
    <b:if cond='data:blog.pageType != "item"'>
    <div expr:id='"summary" + data:post.id'><data:post.body/></div>
    <script type='text/javascript'>createSummaryAndThumb("summary<data:post.id/>");</script>
    <span class='rmlink' style='float:left'><a expr:href='data:post.url'>READ MORE - <data:post.title/></a></span>
    </b:if>
    <b:if cond='data:blog.pageType == &quot;item&quot;'><data:post.body/></b:if>
    • Klik SAVE / SIMPAN dan lihat hasilnya.
    READ MORE - Cara Mudah Membuat Read More Otomatis di Blog

    RPP dan Silabus SMK TKJ

    Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) merupakan rencana yang menggambarkan prosedur dan menajemen pembelajaran dalam mencapai satu atau lebih kompetensi dasar yang telah dijabarkan dalam silabus. RPP juga dapat digunakan oleh setiap pengajar sebagai pedoman umum untuk melaksanakan pembelajaran kepada peserta didiknya, di dalamnya berisi petunjuk secara rinci, pertemuan demi pertemuan, mengenai tujuan, ruang lingkup materi yang harus diajarkan, kegiatan belajar mengajar, media, dan evaluasi yang harus digunakan. Dengan berpedoman RPP ini pengajar akan dapat mengajar dengan sistematis, tanpa khawatir keluar dari tujuan, ruang lingkup materi, strategi. 
    Pada dasarnya RPP merupakan perencanaan jangka pendek untuk memperkirakan tindakan apakah yang akan dilakukan dalam pembelajaran, baik oleh pengajar maupun perserta didik untuk mencapai suatu kompetensi yang sudah ditetapkan. Dalam RPP harus jelas Kompetensi Dasar (KD) yang akan dicapai oleh peserta didik, apa yang harus dilakukan, apa yang harus dipelajari, dan bagaimana mempelajarinya, serta bagaimana pengajar mengetahui bahwa peserta didik telah menguasai kompetensi tertentu. Aspek-aspek tersebutlah yang merupakan unsur utama yang harus ada dalam setiap RPP.

    silahkan download:
    1. Kelas X
    2. Kelas XI
    3. Kelas XII

    READ MORE - RPP dan Silabus SMK TKJ

    Selasa, 08 Oktober 2013

    PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU PADA KURIKULUM 2013




    A. Konsep Pembelajaran Tematik Terpadu

    Pembelajaran Tematik Terpadu merupakan suatu pendekatan dalam pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran. Dengan adanya pemaduan itu, peserta didik akan memperoleh pengetahuan dan ketrampilan secara utuh sehingga pembelajaran menjadi bermakna bagi peserta didik.

    Makna pembelajaran Tematik Terpadu adalah pendekatan pembelajaran yang melibatkan beberapa mata pelajaran untuk memberikan pengalaman yang bermakna kepada peserta didik. Dikatakan bermakna pada pembelajaran Tematik Terpadu artinya, peserta didik akan memahami konsep-konsep yang mereka pelajari melalui pengalaman langsung dan menghubungkan dengan konsep yang lain yang sudah mereka pahami.

    B.Tujuan Pembelajaran Tematik Terpadu

    Pembelajaran Tematik Terpadu dikembangkan selain untuk mencapai tujuan pembalajaran yang telah ditetapkan, diharapkan siswa juga dapat :

    1. Meningkatkan pemahaman konsep yang dipelajarinya secara lebih bermakna

    2. Mengembangkan keterampilan menemukan, mengolah, dan memanfaatkan nformasi

    3. Menumbuhkembangkan sikap positif, kebiasaan baik, dan nilai-nilai luhur yang diperlukan dalam kehidupan

    4. Menumbuhkembangkan keterampilan sosial seperti kerja sama, toleransi, komunikasi, serta menghargai pendapat orang lain

    5. Meningkatkan minat dalam belajar

    6. Memilih kegiatan yang sesuai dengan minat dan kebutuhannya

    C. Karakteristik Pembelajaran Tematik Terpadu

    Pembelajaran Tematik Terpadu memiliki beberapa macam karakteristik, diantaranya (Panduan Pengembangan Pembelajaran Tematik Terpadu Depdiknas,2004)

    1. Berpusat pada peserta didik

    2. Memberi pengalaman langsung pada peserta didik

    3. Pemisahan antar mata pelajaran tidak begitu jelas

    4. .Menyajikan konsep dari berbagai mata pelajaran dalam suatu proses pembelajaran

    5. Bersifat luwes.

    6. Hasil pembelajaran dapat berkembang sesuai dengan minat dan kebutuhan peserta didik

    7. Holistik, artinya suatu peristiwa yang menjadi pusat perhatian dalam pembelajaran Tematik Terpadu diamati dan dikaji dari beberapa mata pelajaran sekaligus, tidak dari sudut pandang yang terkotak-kotak.

    8. Bermakna, artinya pengkajian suatu fenomena dari berbagai macam aspek memungkinkan terbentuknya semacam jalinan skemata yang dimiliki peserta didik.

    9. Otentik, artinya informasi dan pengetahuan yang diperoleh sifatnya menjadi otentik.

    10.Aktif, artinya peserta didik perlu terlibat langsung dalam proses pembelajaran mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga proses penilaian.

    11.Wujud lain dari implementasi Tematik Terpadu yang bertolak dari tema,

    D. Penilaian Pembelajaran Tematik Terpadu

    Objek dalam penilaian pembelajaran terpadu mencakup penilaian terhadap proses dan hasil belajar peserta didik. Penilaian proses belajar adalah upaya pemberian nilai terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan peserta didik, sedangkan penilaian hasil belajar adalah proses pemberian nilai terhadap hasil-hasil belajar yang dicapai dengan menggunakan kriteria tertentu. Habelajar tersebut pada hakikatnya merupakan pencapaian kompetensi-kompetensi yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai-nilai yang diwujudkan dalam kebiasaan berpikir dan bertindak.

    Kompetensi tersebut dapat dikenali melalui sejumlah hasil belajar dan indikatornya yang dapat diukur dan diamati. Penilaian proses dan hasil belajar itu saling berkaitan satu dengan lainnya, hasil belajar merupakan akibat dari suatu proses belajar

    E. Strategi Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Terpadu

    Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) yang tersusun secara Tematik Terpadu di dalam kurikulum 2013 adalah mata pelajaran IPA dan IPS.

    Keberhasilan pelaksanaan pembelajaran Tematik Terpadu bergantung pada kesesuaian rencana yang dibuat dengan kondisi dan potensi peserta didik (minat, bakat, kebutuhan, dan kemampuan). Penentuan Tema Pembelajaran IPA/IPS Terpadu

    1. Tidak terlalu luas, namun dengan mudah dapat digunakan memadukan banyak banyak indikator

    2. Tema harus bermakna artinya bahwa tema yang dipilih untuk dikaji harus memberikan bekal bagi siswa untuk belajar selanjutnya

    3. Tema harus disesuaikan dengan tingkat perkembangan psikologis anak.

    4. Tema yang dipilih hendaknya mempertimbangkan penstiwa peristiwa otentik yang terjadi dalam rentang waktu belajar,

    5. Tema yang dipilih hendaknya juga mempertimbangkan ketersediaan sumber belajar.

    Untuk menyusun perencanaan pembelajaran Tematik Terpadu perlu dilakukan langkah-langkah seperti berikut

    Langkah-langkah perencanaan pembelajaran tematik terpadu seperti yangdisajikan pada diagram di atas, dapat dijelaskan sebagai berikut :

    1. Menganalisis KI dan KD mata pelajaran IPA atau IPS

    2. Menentukan Tema yang sesuai dengan konsep konsep yang ada dalam setiap nomor KD

    IPA atau IPS

    3. Penjabaran (perumusan) Kompetensi Dasar ke dalam indikator sesuai topik/tema

    4. Membuat peta hubungan antar indikator dengan judul tema

    5. Pengembangan Silabus

    6. Menyusun RPP Tematik Terpadu

    F. Model Pembelajaran Tematik Terpadu

    Pembelajaran Tematik Terpadu antar mata peserta didik an Menurut Fogarty dalam bukunya How to Integrate the Curricula (Fogarty,1991:XV)

    ada sepuluh macam model pembelajaran Tematik Terpadu, yaitu : 1) Model Terhubung (The Connected Model), 2) Model Jaring Laba-Laba (The Webbed Model), 3) Model KeTematik Terpaduan (The Integrated Model), 4) Model Sarang (The Nested Model), 5) Model Penggalan (The Fragmented Model ), 6) Model Terurut (The Sequenced Model), 7) Model Irisan (The Shared Model ), 8) Model Galur (The Threaded Model), 9) Model Celupan (The Immersed Model). Dan 10) Model Jaringan Kerja (The Networked model)

    II. PENGELOLAAN PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU

    Kepala sekolah merupakan kunci keberhasilan dalam memberdayakan masyarakat dan lingkungan sekolah untuk itu sebagai seorang pemimpin kepala sekolah diharapkan mampu untuk berusaha membina, mengelola dan mengembangkan sumber daya-sumber daya yang ada di sekolah.

    Kepala Sekolah mempunyai tugas pokok mengelola penyelenggaraan kegiatan pendidikan dan pembelajaran di sekolah. Secara lebih operasional tugas pokok kepala sekolah mencakup kegiatan menggali dan mendayagunakan seluruh sumber daya sekolah secara Tematik Terpadu dalam kerangka pencapaian tujuan sekolah secara efektif dan efisien.

    A. Peran Kepala sekolah dalam Perencanaan Pembelajaran

    Dalam perencanaan , kepala sekolah perlu melibatkan sejumlah orang. Bukan hanya orang-orang dalam sekolah yang dilibatkan, tetapi juga orang-orang di

    luar sekolah. Dengan melibatkan sejumlah orang dalam perencanaan, di samping cukup banyak yang ikut serta berpikir, juga semua aspirasi dan kebutuhan sekolah dan masyarakat akan tertampung

    B. Peran Kepala Sekolah dalam Pelaksanaan (Actuating) Pembelajaran

    Pelaksanaan pembelajaran merupakan dimana seorang guru diharapkan dapat memotivasi, mendorong dan memberi semangat/inspirasi kepada siswa,

    sehingga siswa dapat mencapai tujuannya. Kegiatan pelaksanaan pembelajaran di sekolah terutama ditujukan kepada guru sebab merekalah yang terlibat lagi dalam proses pendidikan dan pembelajaran. Kepala sekolah dalam hal ini menekankan kegiatannya pada usaha mempengaruhi guru-guru dalam melaksanakan tugas mengajar

    Pelaksanaan adalah kegiatan memimpin bawahan dengan jalan memberi perintah, memberi petunjuk, mendorong semangat kerja, menegakkan disiplin, memberikan berbagai usaha lainnya hingga mereka dalam melaksanakan tugas mengikuti arah yang telah ditetapkan dalam petunjuk, peraturan atau pedoman yang telah ditetapkan

    Diantara tugas tugas pokok kepala sekolah Ada yang berkaitan dengan kepemimpinan pembelajaran yaitu

    1. Pendidik (Educator)

    2. Pemimpin (leader)

    3. Pengelola (manajer)

    4. Administrator

    5. Penyelia (Supervisor).

    C. Tahap Pengelolaan Program Pembelajaran

    Tahapan pengelolaan kegiatan pembelajaran tematik Tematik Terpadu dapat dilakukan sebagai berikut:

    1. Perencanaan

    Perencanaan meliputi :

    a. Menetapkan apa yang mau dilakukan, kapan dan bagaimana cara melakukannya

    b. Membatasi sasaran dan menetapkan pelaksanaan kerja untuk mencapai hasil yang maksimal melalui proses penentuan target

    c. Mengembangkan alternatif-alternatif

    d. Mengumpulkan dan menganalisis informasi

    e. Mempersiapkan dan mengkomunikasikan rencana-rencana dan keputusan- keputusan.

    2. Pengorganisasian

    Pengorganisasian, meliputi:

    a. Menyediakan fasilitas, perlengkapan dan tenaga kerja yang diperlukan untuk melaksanakan rencana-rencana melalui proses penetapan kerja

    b. Pengelompokan komponen kerja ke dalam struktur organisasi secara teratur

    c. Membentuk struktur wewenang dan mekanisme koordinasi

    d. Memutuskan dan menetapkan metode dan prosedur

    e. Memilih, mengadakan pelatihan dan pendidikan guru serta mencari sumber-sumber lain yang diperlukan dalam kegiatan pembelajaran.

    3. Pengarahan

    Pengarahan meliputi:

    a. Menyusun kerangka waktu dan biaya secara terperinci

    b. Memprakarsai dan menampilkan kepemimpinan dalam melaksanakan rencana dan pengambilan keputusan

    c. Mengeluarkan instruksi–instruksi yang spesifik

    d. Membimbing, memotivasi dan melakukan supervisi.

    4. Pengawasan

    Pengawasan meliputi:

    a. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan yang mengacu pada rencana

    b. Melaporkan penyimpangan untuk tindakan koreksi dan merumuskan tindakan koreksi, menyusun standar-standar dan saran-saran

    c. Menilai pekerjaan dan melakukan tindakan koreksi terhadap penyimpangan-penyimpangan.



    Sumber: http://suaidinmath.wordpress.com/2013/09/03/pembelajaran-tematik-terpadu-pada-kurikulum-2013/



    READ MORE - PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU PADA KURIKULUM 2013

    Minggu, 06 Oktober 2013

    Cara Memasukan Video ke Blog


    Bagi teman – teman blogger yang belum tahu cara memasukkan video  ke dalam postingan blogspot, semoga tips ini berguna. Bagi yang sudah tahu, semoga bisa menambahi kalau ada yang kurang. silahkan lihat video berikut.
    READ MORE - Cara Memasukan Video ke Blog